meme oleh Tupai
Felisia: Jangan ngobrol yang kotor-kotor ah, Tupai.
Rose: Apa yang kotor, Liz?
Felisia: Koruptor, septic tank, WC…
Tupai: Tapi yang paling berbahaya adalah koruptor, Liz.
Felisia: Mengapa?
Tupai: Sudah kotor, hidup lagi.
Lilian: Semua warga ingin menjatuhkan hukuman kepada koruptor proyek e-KTP.
Rose: Sekarang yang dibicarakan di media sosial lebih banyak tentang perpecahan, antaragama, antarsuku, antaranak-bangsa. Tapi dalam hal korupsi, rakyat bersatu dalam kesebalan.
Tupai: Kecuali wakil mereka.
Felisia: Hukumannya membersihkan septic tank saja. Itu bisa “dijatuhkan” oleh semua warga. Tiap hari kita “jatuhkan hukuman” seperti itu. Ha ha ha. Eh, tapi kenapa kok gak penuh-penuh ya?
Tupai: Tentu bisa penuh dan akan lebih cepat penuh kalau pengguna sembarangan membuang sampah ke dalam toilet seperti puntung rokok dan pembalut wanita. Minyak makan dan bahan lain yang sulit diuraikan juga bisa membuat cepat penuh atau pipa tersumbat. Di dalam septic tank itu, bagian padat limbah kita tenggelam dan akan dihancurkan oleh bakteri anaerobik, sedang bagian cair akan mengalir ke tempat khusus untuk diproses lebih lanjut. Septic tank yang dibangun baik, bisa tahan tak dikosongkan beberapa tahun, bahkan ada yang hingga dua puluh tahun.
Rose: Mestinya semua septic tank dibangun dengan baik kalau begitu. Eh, tapi koruptor jadinya tak ada hukuman nanti. Ha ha ha.
Lilian: Membangun septic tank yang baik sama pentingnya dengan *membangun nurani yang kuat.
Tupai: Sama-sama penting untuk kebersihan. Kebersihan lingkungan dan kebersihan jiwa.
Felisia: Sudahlah ... kita ngomong yang enak-enak saja. Sebentar lagi saya mau pergi buka bersama dengan teman-teman di rumah Tina.
Tupai: Tak puasa tapi ikut berbuka ya, Liz?
Felisia: Saya puasa, Tupai. Enam jam sebelum buka… Ha ha ha. Tina bilang kasihan dia lihat saya pulang liburan kok malah sedih.
Lilian: Itu sih *kesedihan pasca liburan yang mestinya bisa dicegah. Kamu bawa apa untuk Tina?
Felisia: Aku bikin *puding labu kuning.
Tupai: Bagiii ... saya juga mau ...
Add new comment