Jalan-Jalan di Taiwan - Aowanda Recreation Area

Berada di ketinggian 1100 meter hingga 2600 meter di atas permukaan laut, Aowanda National Forest Recreation Area meliputi hampir tiga ribu hektar dari kota Ren-ai, Nantou, Taiwan Tengah. Bagi pecinta alam yang menyukai hiking dan burung, Aowanda adalah tempat rekreasi yang layak dipilih. Hutan yang lebat dengan lembah yang dalam adalah tempat hidup ratusan jenis binatang. Di musim gugur, daun maple dan sweet gum berbagai warna adalah pemandangan yang sangat indah. Sayang kali ini kami datang saat dedaunan sudah gugur semua, tetapi bunga sakura mulai bermekaran.

Sakura
Bunga Sakura

Kami tiba di Aowanda sudah sore. Penginapan di dalam sudah kami pesan sebelumnya. Kami menginap di Green Resort Village. Namanya saja yang keren, sebenarnya bangunannya kecil saja. Selain bangunan ini ada beberapa bangunan lain dan juga pondok-pondok kayu. 

Green Resort
Bangunan tempat kami menginap

Bangunan Aowanda Nature Education Center ini terletak di sebelah bangunan tempat kami menginap. Banyak informasi tentang flora dan fauna Aowanda yang bisa kita dapatkan di sini. 

Education Center
Aowanda Nature Education Center

Setelah check-in, kami sempatkan mengunjungi air terjun sebelum makan malam. Ada dua air terjun yang kami kunjungi, air terjun Galloping yang sangat tinggi (48 meter) dan Double Waterfall. Demi keamanan pengunjung, tidak boleh memasuki jalan setapak menuju air terjun lagi setelah lewat pukul 17.00.

Double Waterfall
Double Waterfall

Keesokan harinya, pagi-pagi kami sudah berangkat menuju jembatan gantung. Kami mengambil rute dari timur (Eastern Trail) melalui Hero Slope Trail (yang mereka terjemahkan menjadi Strongman Trail) dan Bird-watching Trail. Sayang sekali kami mengejar batas waktu sarapan di penginapan yang berakhir pukul 09.00. Saya anjurkan jika anda ingin memotret burung sebaiknya sarapan dan check-out (batas waktu check-out pukul 11.00) dulu, baru hiking. Yang membuat lama adalah sibuk memotret. 

Green-backed tit
Green-backed tit (Parus monticolus)
Taiwan Yuhina
Simpang
Aowanda 

Batu di area ini terutama terdiri dari lempengan-lempengan yang terbentuk sebagai hasil metamorphosis dari sedimentasi serpihan batu. Lempengan batu sedimen di sini berlubang-lubang halus dan kaya akan mineral, mudah dibelah menjadi lempengan tipis untuk membuat atap rumah.

Slate Rock
Batu sedimen yang terdiri dari lempengan, kelihatan seperti kue lapis.

Aowanda Suspension Bridge (Jembatan Gantung Aowanda) sepanjang 180 meter menghubungkan hutan sweet gum dengan hutan pinus. Orang yang takut ketinggian jangan melihat ke bawah, jembatan ini 90 meter di atas dasar lembah.

Awal Jembatan
Aowanda Suspension Bridge
Suspension Bridge
Jembatan Gantung (Suspension Bridge)

 

Untuk melihat lebih banyak foto, silakan klik logo biru Facebook di sudut kanan atas.

Tambah komentar baru

Teks polos

  • Tidak ada tag HTML yang diperbolehkan.
  • Baris dan paragraf baru akan dibuat otomatis.

Recretional Vehicle (RV) adalah kendaraan yang telah dimodifikasi sedemikian rupa...

Rose Chen

Aktris Dian Sastrowardoyo berbicara blak-blakan tentang putera sulungnya yang didiagnosis autis...

Lilian Gunawan

Saya pernah menulis mengenai ramalan pengarang dan sejarawan Amerika Serikat, Jared Diamond...

Rose Chen

Baik format JPG mau pun PNG merupakan format file untuk gambar atau...

Aldus Tolvias

Saya ke Manila memenuhi undangan untuk suatu acara. Berhubung waktu terbatas dan tidak mau...

Lilian Gunawan

Foto oleh Clement Tanaka

Lilian Gunawan

Liburan musim panas di bulan Juni 2019, kami memutuskan untuk  trekking ke gunung yang sering...

Lilian Gunawan

Catatan: Tulisan ini pertama muncul di dinding Facebook Penulis pada tanggal 5 Juli 2019. ...

Rose Chen

FaceApp adalah aplikasi mobile yang tersedia baik di iOS maupun Android yang dikembangkan oleh...

Aldus Tolvias