Sebelumnya: Berlibur di Palawan, Filipina
El Nido, 238 km di sebelah timur laut Puerto Princesa adalah tempat tujuan wisata yang belakangan ini makin banyak dikunjungi karena sudah lebih mudah dicapai. Perpaduan pantai berpasir putih, air laut yang super jernih dengan tebing batu kapur yang permukaan dan puncaknya tajam bergerigi, pulau dan laut yang perawan penuh dengan kehidupan - membuat kita merasa nyaman. Stres hilang, sekaligus membuat kita ‘hidup’.
Program 3 Pillars of Eco-Tourism (Tiga Tiang Eko-Turisme) di sini mengagumkan. Tiga Tiang Eko-Turisme adalah kerjasama The Asian Conservation Foundation (ACF), World Wide Fund for Nature (WWF) dengan pemerintah daerah El Nido untuk kelestarian lingkungan mereka.
Ketiga Tiang tersebut adalah:
- Perlindungan Aset Alami - Karang laut dan hutan di beberapa pulau El Nido dilindungi dari nelayan dan penebang kayu ilegal.
- Peningkatan Pengalaman Pengunjung - Operator tour harus berusaha maksimal untuk kenyamanan dan keselamatan pengunjung (turis).
- Benefit Langsung bagi Komunitas - Semua aktivitas turisme harus berkontribusi langsung bagi perkembangan terpadu komunitas tuan rumah.
Kami mengambil Tour A, terdiri dari tiga laguna (bagian dari laut yang terpisah oleh batu karang atau penghalang lain) di sekitar pulau Miniloc (Secret Lagoon, Big Lagoon, dan Small Lagoon), pantai 7th Commando, dan pulau Shimizu. Karena dalam hari yang sama kami juga mengambil Tour B, kami tidak sempat mengunjungi pantai 7th Commando.
Pulau Shimizu
Nama Shimizu diambil dari nama seorang penyelam Jepang yang meninggal saat melakukan eksplorasi di terowongan dalam laut di pulau ini. Kami menikmati snorkeling di sekitar pulau, berenang melihat ikan warna warni. Perairan di sekitar pulau Shimizu terkenal dengan kehidupan lautnya.
Secret Lagoon (Laguna Tersembunyi)
Kapal kami melaju di laut luas dan mulai mendekati kawasan karst (batu gamping) yang menjulang tinggi seakan-akan menyambut kedatangan kami. Saya melihat ke sekeliling, mana yang disebut Secret Lagoon? Saya ingin menceritakan kepada pembaca Patahtumbuh, tetapi saya pikir kejutannya akan hilang bila anda sudah tahu sebelumnya. Saya hanya akan menceritakan di sini bahwa anda harus berjalan dalam air yang tidak terlalu dalam (paling dalam juga sepaha) untuk menuju laguna tersembunyi ini.
Big Lagoon dan Small Lagoon
Kapal menyusuri Big Lagoon beberapa saat kemudian berhenti dekat celah masuk ke Small Lagoon. Jika anda adalah perenang handal, boleh memilih berenang di Small Lagoon. Kami memilih mendayung kayak yang dapat disewa sekitar 400-700PHP.
Tips:
1. Ada pembagian zona jatah listrik karena terbatasnya suplai listrik di El Nido. Jika anda tidak bisa hidup tanpa alat elektronik, pesanlah hotel yang memiliki generator sendiri.
2. Pakaian pantai - Saat anda ikut tour island-hopping, pakailah pakaian yang cocok untuk pantai karena anda akan selalu basah.
3. Bawa kamera tahan air untuk aktivitas dalam air. Berlibur di El Nido artinya berenang dan snorkeling. Paling tidak, belilah tas kedap air yang banyak dijual dalam segala ukuran di pinggir jalan maupun dijajakan oleh penduduk lokal saat anda makan malam di tepi pantai sambil melihat matahari terbenam.
4. Pakai lotion tabir surya untuk melindungi kulit anda.
5. Sepatu pantai juga banyak dijual di pinggir jalan di pusat kota. Jika anda sering ke pantai, boleh dibeli karena sepatu ini sangat enak dipakai, melindungi telapak kaki dari tajamnya batu karang sewaktu kita berjalan di air.
6. Jangan larut dalam suasana liburan dan membeli terlalu banyak suvenir yang akhirnya tidak terpakai dan menjadi sampah di rumah.
7. Turis diharuskan membayar Eco-Tourism Development Fee (200PHP/orang) yang berlaku 10 hari. Mintalah bukti pembayaran agar tidak perlu membayar lagi saat anda mengunjungi tempat lain dalam 10 hari itu.
Baca juga: Island Hopping B, El Nido, Filipina
Tambah komentar baru