Sour cream yang tradisional terbuat dari cream yang difermentasi oleh bakteri asam laktat, tetapi yang dijual kebanyakan dicampur dengan susu. Namanya ‘sour’, tetapi rasanya tidak sangat asam. Kandungan lemaknya berbeda-beda sesuai jenis krim dan susu pembuatnya.
Dalam 1 sdm (15 ml) sour cream terkandung (kira-kira):
0,35 g karbohidrat
0,42 g gula
0,25 g protein
13 mg kalsium,
sedikit zat besi
10 mg natrium
17 mg kalium
sedikit vitamin B1, B2 dan B3 (niacin)
Sour cream tanpa lemak hanya mengandung 11 kalori / sdm
Sour cream biasa mengandung 26 kalori / sdm (Bandingkan dengan mayones 52 kalori / sdm)
Sour cream tidak mengandung asam lemak trans yang tidak baik bagi kesehatan, karena berasal dari lemak susu. Proteinnya lebih mudah dicerna dari protein susu.
Kuliner
Untuk kuliner, biasanya dipakai untuk pengganti mayones pada salad. Sour cream baik karena komposisi biokimianya dan rasanya tetap enak bila ditambahi perasa lain (bumbu dapur, bawang putih, ataupun keju). Selain itu bisa dicampur ke dalam sup kental, roti, panggangan, jelly dan lain-lain.
Penyimpanan
Sour cream yang belum dibuka harus disimpan dalam kulkas hingga masa kadaluarsanya. Semakin lama, akan semakin asam, karena bakteri asam laktat (bukan bakteri penyebab penyakit lho) di dalamnya terus bekerja. Walaupun rasanya sedikit asam, tapi tidak berpengaruh buruk pada orang yang lambungnya tidak tahan asam.
Sour cream yang sudah dibuka sebaiknya dihabiskan dalam waktu seminggu.
Bahan:
750 g all-purpose flour (terigu protein sedang)
4 sdm gula pasir
15 g active dry yeast / ragi instant
2 sdt garam
450 g sour cream
120 cc air
55 g mentega unsalted (mentega tanpa garam)
2 telur (1 untuk adonan roti, 1 untuk olesan)
Cara buat:
- Ayak bersama 350 g terigu, gula, ragi dan garam. Sisihkan.
- Masukkan sour cream, mentega dan air ke dalam panci. Panaskan dengan api kecil hingga sekitar 50º C sambil diaduk terus. Jika tidak ada termometer, panaskan hingga lumer saja, atau hingga terasa hangat bila disentuh dengan jari, tapi tidak sampai kita refleks menarik tangan. Masukkan ke campuran terigu.
- Aduk dengan kecepatan sedang selama dua menit dengan mixer untuk adonan roti. Tambahkan satu telur dan 150 g terigu. Aduk lagi dua menit.
- Masukkan sisa tepung, Aduk hingga tepung tercampur rata (kira-kira dua menit), naikkan ke kecepatan tinggi, aduk lagi 6 menit.
- Kalau tidak ada mixer roti, uleni dengan tangan hingga kalis.
- Wadah diolesi minyak, masukkan adonan roti, balik adonan sehingga permukaannya berminyak. Tutup dengan plastic wrap / kain lembab yang bersih. Biarkan kembang hingga dua kali lipat (kira-kira 40 - 60 menit).
- Kempeskan dengan tangan dikepal seperti tinju, ulen sebentar. Letakkan adonan di atas meja yang bersih yang sudah ditaburi sedikit tepung. Bagi adonan jadi 24 bulatan. Susun di loyang ukuran 33 x 43 cm (kira-kira saja) yang sudah dialas kertas roti.
- Tutup dengan kain lembab yang bersih atau plastic wrap, biarkan kembang hingga dua kali lipat, kira-kira 15 - 20 menit.
- Olesi dengan telur kocok.
- Panggang dalam oven yang sudah dipanasi 180º C selama 15 - 20 menit, atau hingga kecoklatan.
Komentar
Artikel yang sangat menarik…
Artikel yang sangat menarik mengenai resep membuat sour cream. Yang saya lihat menggunakan mixer roti. Nah apabila teman - teman pembaca membutuhkan pengetahuan seputar mixer roti bisa kunjungi di https://serviamo.id/mixer-roti/
Terima kasih
Tambah komentar baru