Buah kurma sudah dimakan manusia sejak ribuan tahun yang lalu. Dipercaya awalnya kurma banyak tumbuh di sekitar Irak, ditanam orang sejak zaman Mesopotamia dan Mesir prasejarah. Dari penemuan arkeologi, diketahui bahwa kurma sudah ditanam sejak 7000 tahun Sebelum Masehi. Kurma kemudian disebarkan ke Asia Barat Daya, Afrika Utara dan Spanyol oleh para pedagang. Tahun 1765 kurma masuk ke Meksiko dan California.
Kurma adalah makanan berbuka puasa yang sangat umum bagi kaum Muslim. Dalam Quran, kurma disebut lebih dari 20 kali, dan lebih dari 50 kali dalam Alkitab. Makan kurma bersama air minum untuk berbuka puasa mencegah makan berlebihan setelah seharian kelaparan.
Kurma yang matang sangat manis, kandungan gulanya bisa mencapai 80%. Selebihnya adalah protein, serat dan mineral lain. Dalam Journal of Obstetrics and Gyneacology terbitan Januari 2011 dilaporkan hasil penelitian efek positif konsumsi kurma bagi ibu hamil dimana ibu hamil tua yang makan enam buah kurma sehari selama empat minggu terakhir kehamilan lebih mudah melahirkan dari grup ibu-ibu yang tidak makan kurma. (Rose : Ini hanya percobaan dengan sekelompok orang yang tidak bisa kita jadikan patokan. Makan kalau kebetulan ada kurma di rumah sewaktu anda hamil. Jangan khusus beli kurma lalu sehari makan 20 buah selama sembilan bulan, kemudian pada akhir kehamilan jadi gemuuuuk atau malah harus operasi, yaaa...mungkin bukan karena makan kurma. Tapi kemudian anda memaki saya di sini mengatakan saya bohong.)
Manfaat kurma bagi kesehatan
- Membantu mencegah penyakit saluran pencernaan seperti sembelit, kanker saluran pencernaan karena kaya serat, dan membantu mencegah diare karena kaya kalium.
- Membantu mencegah penyakit jantung koroner karena kandungan kaliumnya dan anemi karena kaya zat besi.
- Membantu menambah berat badan karena mengandung gula, protein, dan minyak. Kurma kaya serat, mineral, dan vitamin (A, B1, B2, B3, K dan folat). Jika anda suka kurma, sehari makan satu sudah memadai untuk menjaga kesehatan. 100 gram kurma mengandung 300 kalori.
- Membantu mencegah osteoporosis karena kaya mineral seperti kalsium, sulfur, zat besi, kalium, fosfor, mangan, copper dan magnesium.
- Menurut hasil penelitian yang dilakukan pada tahun 2002, kurma baik untuk penderita rhinitis yang disebabkan alergi karena kandungan sulfurnya yang tidak lazim ditemukan pada banyak jenis makanan lain.
- Baik untuk berbuka puasa karena kandungan gulanya memberi energi segera setelah tidak makan seharian.
Bola Kurma Berondong Beras
Bahan:
400 g kurma tanpa biji, cincang kasar
200 g mentega
170 g gula
1 telur, kocok
1 sdt vanilla
90 g berondong beras (rice krispies)
110 g walnut atau pecan yang sudah dicincang kasar.
30 g tepung gula
Cara buat:
1. Masukkan kurma, mentega, gula dan telur dalam panci. Aduk rata.
2. Masak dengan api sedang kira-kira 5 menit. Kecilkan api, masak 5 menit lagi. Aduk terus agar tidak hangus.
3. Matikan api, masukkan vanilla. Aduk rata.
4. Dalam wadah lain campur rata berondong beras dan walnut.
5. Tuangkan adonan kurma ke dalam campuran berondong beras. Aduk rata. Biarkan dingin.
6. Buat adonan menjadi bulatan-bulatan kecil berdiameter kira-kira 1,5 - 2 cm.
7. Gulir bulatan dalam tepung gula. Bisa juga kita masukkan tepung gula ke dalam plastik atau botol yang bersih, lalu goncang-goncang bulatan kurma di dalamnya.
8. Susun dalam wadah tertutup rapat. Cemilan sehat ini bisa tahan dua minggu di luar kulkas.
Catatan:
- Walnut bisa diganti dengan pecan, almond atau buah geluk lainnya.
- Rice Krispies yang saya maksudkan di sini adalah yang butir-butirnya lepas seperti buatan Kellogg atau yang dijual perbungkus seperti gambar di sini.
- Resep asli dari sini.
Tambah komentar baru