meme oleh Tupai
Felisia: Bagaimana dengan hoax yang banyak beredar di internet, Tupai? Bagaimana kita bisa tahu, yang diberitakan itu fakta atau bukan?
Tupai: Sebelum saya terangkan caranya, saya kasih tahu dulu apa itu hoax ya. Singkatnya hoax adalah peringatan palsu. Hoax dimulai sebagai email, seperti surat berantai pada zaman sebelum internet, gosip dalam bentuk tulisan. Sekarang dengan media sosial seperti facebook, hoax beredar dengan kecepatan lebih tinggi dari virus muncrat keluar dari mulut sewaktu seseorang bersin saat lagi flu. Jadi hoax itu adalah kebohongan yang sengaja dikarang.
Rose: Sama dengan penipuan, Tupai?
Tupai: Penipuan dilakukan untuk mendapatkan keuntungan, baik keuntungan materi maupun keuntungan lain seperti pemalsuan dokumen agar boleh meminjam uang ke bank untuk cicilan rumah. Hoax dibuat tanpa maksud mendapat keuntungan materi. Jadi bedanya terutama terletak pada korban. Penipuan menjadi hoax bila dalam usaha memperoleh keuntungan materi, ia menimbulkan pengaruh terhadap masyarakat banyak atau mengakibatkan perubahan pemikiran masyarakat luas.
Rose: Kalau begitu pasti banyak sekali jenis hoax ya, Tupai?
Tupai: Tentu saja. Mulai dari hoax akademik, hoax religius, hingga hoax politik yang dibuat untuk mencemarkan nama lawan politik.
Lilian: Bagaimana dong kita tahu itu hoax atau bukan?
Tupai: Ada beberapa hal yang bisa menjadi petunjuk bahwa satu berita kemungkinan besar adalah hoax, misalnya: beritanya membuat kita merasa tidak enak jika tidak ikut partisipasi atau merasa bodoh jika tidak menggunakan kesempatan yang disebutkan dalam berita itu. Berita hoax juga membuat orang ingin menyebarkan apa yang dibaca. Tanggal kejadian tidak disebutkan jelas. Sering hanya menggunakan istilah, kemarin, Sabtu lalu, dan yang sejenisnya. Sumber berita tidak jelas, sehingga kita tidak bisa recheck/countercheck.
Rose: Menurut saya, *hoax tentang kesehatan sangat merugikan. Menyatakan dengan mengkonsumsi satu bahan tertentu atau melakukan satu tindakan tertentu membuat penderita --katakanlah penyakit jantung atau diabetes-- bisa sembuh tanpa perlu obat, bisa mengakibatkan penyakit orang menjadi parah.
Lilian: Benar sekali tuh…
Felisia: Bagaimana cara agar orang percaya hoax?
Lilian: Kenapa? Kamu mau bikin hoax? Ha ha ha…
Felisia: Bukan, hanya biar ngerti mengapa hoax yang dibuat orang kok berhasil menipu banyak orang, bahkan orang yang pintar.
Tupai: Gampang, Liz. Targetkan hoax pada orang-orang yang saleh, patriotik, atau tamak yang sangat peduli pada satu masalah tertentu. Buat hoax yang merupakan impian dari targetmu. Ciptakan keragu-raguan. Jangan lupa buat seakan-akan itu berita biasa yang terbaca secara kebetulan. Bisa juga suruh seorang selebriti menyebarkan hoax tersebut.
Lilian: Atau beri banyak bumbu ya…
Tupai: Itu *bumbu yang tidak jadi penyedap.
Felisia: Banyak sekali tukang bohong di dunia ini. Mulai dari *anak pembohong hingga pencipta hoax
Rose: Itu karena Lilian bilang I love the way you lie, sih.
Lilian: Mana ada. Aku bilang *I don’t love the way you lie, kok.
Rose: Hi hi hi…
Tupai: Yah, kalau anak pembohong bisa diajari dan dididik. Kalau untuk hoax, mestinya kita sebagai pengguna media harus bisa antisipasi sendiri. Selalu cek kebenaran apa yang kita baca sebelum menyampaikannya pada orang lain.
Add new comment