“I don't want to cover up anymore. Not my face, not my mind, not my soul, not my thoughts, not my dreams, not my struggles, not my emotional growth. Nothing.” Alicia Keys - Lenny Letter
Lenny Letter bukan nama orang, tapi nawala (newsletter - alat komunikasi dalam bentuk surat untuk menyampaikan informasi yang dikirim secara teratur) feminis yang terbit dua kali seminggu. Lenny Letter dimulai oleh Lena Dunham dan Jennifer Konner pada September 2015 untuk menjadi wahana (platform) bagi feminis untuk menyuarakan isi hatinya. Anda bisa menulis tentang politik, seni, kisah nyata, atau hal lain yang ada hubungannya dengan pemikiran seorang feminis.
Lenny Letter yang terkenal antara lain yang ditulis oleh Jennifer Lawrence (aktris, salah satu film yang dibintanginya adalah The Hunger Games) tentang perbedaan gaji yang nyata karena perbedaan jenis kelamin. Selain itu juga surat dari Alicia Keys (penyanyi, pencipta lagu, dan sekarang adalah salah seorang juri pada acara pencarian bakat The Voice) mengenai asal mula dan proses hingga dia memutuskan untuk tidak menggunakan make-up tebal lagi dalam kesehariannya.
Masalah utamanya bukan pada pilihan memakai make-up atau tidak, tetapi pada pilihan kita untuk berani tampil sebagai diri kita sendiri, tidak membandingkan diri sendiri dengan orang lain, tidak merasa khawatir tentang pendapat orang lain.
Saya tidak suka memindah-mindahkan isi tas saya ke tas lain, karena itu saya menggunakan tas yang sama yang saya pakai kalau saya belanja ke supermarket, mengantar anak, ataupun pergi ke dokter. Tas yang sama saya pakai kalau pergi makan di restoran, pertemuan orangtua murid, ketemuan dengan teman, bahkan ke tempat ibadah. Saya tampil sebagai diri saya sendiri, tidak peduli orang bilang apa.
Tambah komentar baru