Jurnalisme masa silam memesankan agar jurnalis menyampaikan inti berita sejelas mungkin dan secepat mungkin. Karena waktu yang dapat dipakai buat berkomunikasi dengan audience terbatas, jangan biarkan pembaca membuang waktu untuk tahu inti cerita.
Teknik penulisan berita yang menyuguhkan inti berita sesegera mungkin itu dipelopori oleh The Associated Press pada tahun 1890-an. Alasannya, derap kehidupan masyarakat industri pada akhir abad XIX itu sudah mulai terasa – di Barat: Amerika Serikat dan Eropa. Waktu untuk membaca suratkabar --untuk mengetahui inti laporan-- kian pendek. Teknik penulisan berita seperti itu, melahirkan ketentuan yang berbunyi “inti sebuah berita dilaporkan oleh berita tersebut tiga kali.” Itu harus terpasang dalam kepala setiap wartawan, sampai sekarang. Inti laporan tersebut pertama kali disampaikan oleh judul berita, kedua oleh lead (paragraf pertama) berita, dan ketiga (dijelaskan) oleh tubuh berita.
“Pesan harus disampaikan dengan cepat,” begitu pula konon ketentuan pokok dalam jurnalisme situs berita zaman sekarang. Keharusan untuk cepat, dan sempitnya waktu, bahkan sering menjadi alasan jika terjadi kesalahan dalam pemberitaan. Tetapi pada saat yang sama banyak laporan yang ditayangkan bersifat anti-kecepatan.
Tidak sedikit judul laporan yang hanya menyebut inti laporan sebagai “ini”. Apa? Anda harus sediakan waktu! Bacalah lebih lanjut.
Hari ini, Jumat, 19 Juni 2015, dalam tujuh jam (dari pukul 07:00 WIB sampai 13:59 WIB) sebuah situs berita menayangkan 13 judul laporan yang inti ceritanya adalah “ini”.
Anda mau tahu?
Ini!
Ini Kesalahan Taksi Uber Menurut Dinas Perhubungan DKI
Ditolak Tevez, Ini Pemain Idaman Simeone
Anak Kecil Dilarang Duduk di Depan, Ini Alasannya
Jokowi Ancam Copot Menteri, Ini Komentar Jonan
Ini 10 Perbedaan Yamaha Byson Baru dan Lama
KPK Minta Revisi UU Ditunda, Ini Komentar Ketua DPR
Ada Pembayaran di Gerbang Tol Cikopo, Ini Besaran Tarifnya
Ini Alasan MK Tolak Permohonan Nikah Beda Agama
Ini Kesiapan Smartfren Hadapi Ramadhan 2015
Ini Cat Bertimbal Rendah
Rambut Rontok, Ini Solusinya
Ini Rincian Akses Menuju Tol Cipali
Ini Cara Meisya Siregar Motivasi Anak di Bulan Ramadhan
Catatan: Tulisan ini pertama muncul sebagai status di akun Facebook penulis pada tanggal 19 Juni 2015.
Tambah komentar baru